Kamis, 04 Mei 2017

Hari KeTiga UNBK, Masihkah Perlu Dilanjutkan?


Pelaksanaan UNBK di MTs. Al Hidayah Wajak
Hari ini, Kamis (5/4) adalah hari ketiga pelaksanaan UNBK tingkat MTs. Apa sih UNBK? Baca di postingan saya sebelumnya disini. Pelaksanaan UNBK dibagi menjadi tiga sesi. Sesi pertama pukul 07.30 s.d. 09.30, sesi kedua pukul 10.30 s.d. 12.30, dan sesi terakhir pukul 14.00 s.d.16.00. Lalu bagaimana dengan pengawas? Tetap ada pengawas silang dari sekolah lain (saling tukar kepengawasan). Namun, saya pikir pengawasnya lebih santai karena tidak harus mengawasi siswa untuk mengisi lembar jawaban.

Baca Juga: Juara III Playpass 2017 Se-Jatim, DBA Al Hidayah Kembali Bangkit

Selama tiga hari ini, saya menemukan sesuatu yang menarik, yaitu beberapa kekurangan saat pelaksanaan UNBK (versi saya).Tapi sebelumnya perlu kita ketahui dulu ya kelebihannya.

Kelebihan UNBK
  1. Mengurangi penggunaan kertas (ramah lingkungan, yess!!), karena tidak harus mencetak soal dan lembar jawaban ujian.
  2. Waktu lebih efektif, karena siswa tidak perlu lagi mengisi lembar jawaban dengan pensil 2B. Peserta ujian tidak harus menghitamkan jawaban yang dipilih karena tinggal klik jawaban di layar komputer.
  3. Siswa memiliki banyak waktu luang untuk belajar di rumah, karena cukup datang saat ujian berlangsung saja (one day one mapel)
  4. Siswa tidak perlu ribet membawa alat tulis, cukup bolpoint untuk menandatangani daftar hadir
  5. Pengawas tidak perlu mengecek hasil pekerjaan siswa (yang biasanya kurang hitam)
  6. Tidak terjadi keterlambatan soal ujian, karena soal langsung diterima server dari pusat (saat siswa login)
  7. Siswa tidak bisa menyontek atau menyalin jawaban teman, oleh karena soal diacak oleh sistem komputer.
Baca Juga: Himpunan Amal Wajak, Ceriakan Anak Yatim dengan Outbound
Kekurangan UNBK
  1.  Jumlah komputer yang belum memadai membuat beberapa sekolah harus melaksanakan ujian secara gabungan (disekolah lain, misalnya di MA terdekat karena MA telah melaksanakan ujian terlebih dahulu).
  2. Jika internet atau server mati, tidak bisa mengupdate token yang digunakan peserta untuk login ke soal ujian. Token akan update otomatis setiap lima belas menit sekali. Pada hari pertama di sesi tiga, internet dari jaringan telkom down sehingga server tidak bisa dibuka. Akirnya teknisi membeli modem untuk koneksi internet. Untunglah hal itu terjadi saat ujian kurang 20 menit.
  3. Siswa yang tidak terbiasa menggunakan komputer akan merasakan mata yang pedih karena berhadapan dengan monitor selama dua jam. 
  4. Anggaran sekolah untuk UNBK semakin bertambah karena harus ada proktor dan teknisi, selain pengawas. (tambah pengeluaran dong ya!), dan juga menyewa genset untuk antisipasi lampu mati.
  5. Siswa yang kebagian sesi siang merasa mengantuk, apalagi jika harus mengerjakan soal matematika (udah panas, suruh ngitung, hufftt)
Baca Juga: Tingkatkan Minat Baca Sisw Melalui Mading
Itulah beberapa kelebihan dan kekurangan yang saya rasakan saat mendampingi siswa didik yang sedang UNBK. Jadi, masihkah perlu dilanjutkan? Lha wong tinggal sehari aja, masak mau dihentikan? Hehehe

Tidak ada komentar: